Makassar, Celebestimes, 25 Juli 2025 – Permata Bank kembali menggelar acara unggulan tahunannya, Wealth Wisdom, sebagai wujud komitmennya mendampingi nasabah untuk mempersiapkan generasi penerus yang penuh wawasan. Memasuki tahun ke-11, Wealth Wisdom 2025 mengangkat tema “Resilient Wealth, Confident Future” untuk membantu masyarakat membangun ketahanan finansial keluarga dan bisnis di tengah tantangan ekonomi yang terus berubah.
Rangkaian acara Wealth Wisdom 2025 akan berlangsung dari Juni hingga September 2025 di 11 kota di Indonesia, termasuk Makassar. Kota Makassar sendiri memiliki potensi ekonomi yang terus bertumbuh meski dihadapkan pada tantangan global. Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), perekonomian Kota Makassar tumbuh sebesar 4,53 persen secara tahunan (yoy) pada triwulan I-2025, didorong oleh sektor primer dan konsumsi rumah tangga.
Namun, secara kuartalan (q-to-q), terjadi kontraksi sebesar -6,14 persen. Fluktuasi ini menunjukkan bahwa meskipun ada tren pertumbuhan, masyarakat tetap perlu memiliki ketahanan dan kecakapan dalam mengelola keuangan di tengah dinamika ekonomi. Di sinilah Wealth Wisdom sebagai wadah edukasi finansial dari Permata Bank hadir untuk meningkatkan literasi, memberdayakan individu dan keluarga dalam perencanaan keuangan jangka panjang, serta membentuk generasi yang lebih siap menghadapi tantangan ekonomi.
Acara Wealth Wisdom di Makassar menghadirkan sesi penuh wawasan bersama pakar ekonomi Adjie Harisandi – Head, Industry & Regional Research Permata Bank dalam sesi bertajuk ‘Reshaping Wealth Strategies for a Shifting World’. Adjie banyak membekali informasi mendalam mengenai bagaimana membangun kekayaan yang tangguh di tengah ketidakpastian ekonomi.
Menurut Adjie, di tengah ketidakpastian global, ketahanan ekonomi Indonesia masih terjaga berkat fondasi domestik yang kuat, terutama dari konsumsi masyarakat. Namun, tantangan seperti perlambatan ekonomi Tiongkok, dinamika harga komoditas, dan fluktuasi kebijakan global tetap memerlukan kewaspadaan.
Oleh karena itu, penting bagi individu dan pelaku usaha untuk memperkuat strategi pengelolaan aset dan diversifikasi portofolio. Adjie juga menjelaskan bahwa meski ekonomi global masih penuh risiko, dampaknya terhadap Indonesia mulai mereda. Konsumsi domestik tetap menjadi penopang utama, sementara tarif ekspor Indonesia yang lebih kompetitif membuka peluang bagi sektor manufaktur.
Penurunan suku bunga oleh Bank Indonesia sebesar 75 basis poin hingga Juli 2025 diharapkan dapat mendorong pertumbuhan kredit dan investasi, sehingga menopang pemulihan ekonomi, khususnya di sektor-sektor berbasis kekuatan domestik.
Wealth Wisdom 2025 di Makassar juga akan menghadirkan kelas tematik dan sesi panel dengan pakar dan praktisi lintas sektor. Mitra strategis Permata Bank juga turut berbagi insight dalam menghadapi dinamika ekonomi global, manajemen investasi, kesehatan, dan pengembangan diri.
Djumariah Tenteram, Direktur Consumer Banking Permata Bank, mengungkapkan bahwa Permata Bank akan tetap berkomitmen untuk terus mendampingi nasabah dalam menjaga dan memperkuat kekayaan Anda, sekaligus mempersiapkan generasi penerus yang memiliki wawasan dan ketangguhan dalam menghadapi tantangan finansial masa depan.
Setelah sukses digelar di beberapa kota, acara Wealth Wisdom 2025 selanjutnya akan diselenggarakan di Palembang, Bandung, Medan, Surabaya, dan ditutup di Jakarta. Bagi yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang program Wealth Wisdom 2025, dapat mengunjungi situs web Permata Bank atau menghubungi customer service Permata Bank.(*)
